Badi_Rancid_Bengkel_hp_

Sabtu, 02 April 2016

Perbaiki Mati Total Samsung Galaxy S3

https://www.tabloidpulsa.co.id/cache/Samsung-S3_images_stories_imagesdesember2014_thumb_other400_0.jpg
gambar: samsung galaxy S3

Apakah setiap muncul jenis baru akan muncul perbedaan dalam penanganannya? Mungkin pemikiran seperti inilah yang terbersit di kepala seorang teknisi ataupun calon teknisi.

Kalau diterjemahkan dengan kata-kata yang lebih mudah dicerna, pertanyaannya adalah apakah berbeda antara memperbaiki Samsung dengan ponsel Blackberry? Jadi perlukah kita belajar lagi untuk bisa memperbaikinya?

Bagi para calon teknisi, pertanyaan yang sama bisa diartikan apakah saya harus terus belajar supaya tidak ketinggalan jaman?

Dalam dunia elektronika, semua berkembang sangat cepat! Ponsel pun sudah bermetamorfosis berkali kali. Teknologi kian berkembang. Kemampuan IC pun berkembang. Namun yang perlu digaris bawahi adalah jika kita sudah mengerti struktur dan cara kerja ponsel, kita akan mampu mengikuti perkembangan ponsel walaupun mereka berubah sekalipun. Cara perbaikannya? Ya, samasaja!

Jadi prospek dari bisnis reparasi khususnya reparasi ponsel akan terus kita bisa ikuti sejauh kita bisa mengerti konsep, skema, dan cara pikirnya.

Mari kita lihat cuplikan tentang perbaikan mati total pada Samsung S3. Berikut adalah penjelasan singkat mengenai komponen-komponen yang dapat mengakibatkan sebuah ponsel S3 mati total.
001 Images Stories Imagesdesember2014 Thumb Other400 0
A. Saklar power/ on off

Setiap ponsel pasti memiliki tombol ini. Tombol untuk mengaktifkan ataupun mematikan ponsel. Sebenarnya yang diperintahkan untuk nyala atau mati adalah IC power. Apa yang terjadi bila rusak? Yasudah bisa ditebak. Ponsel akan tidak bisa dinyalakan.

B. Konektor Batterai

Konektor batere adalah satu terminal tempat bertemunya batere dengan ponsel. Dari sanalah energy listrik masuk keponsel untuk kemudian disebarkan atau didistribusikan kesetiap bagian ponsel. Terkadang matinya sebuah ponsel tidak disebabkan oleh IC atauhal yang besar, tapi hanya masalah konektor saja, bisa juga mengakibatkan ponsel menjadi mati total.

C. IC Power

Jika dalam negara Indonesia, IC power ibaratnya adalah PLN. PLN berfungsi untuk mendistribusikan tegangan atau energy listrik kesetiap bagian ponsel. Tidak heran jika PLN rusak, maka terjadi mati lampu. Sama halnya dengan ponsel, jika IC Powernya mati, maka ada bagian yang tidak berfungsi tergantung daerah mana yang mati. Banyak orang menunjuk ke IC power bila ponsel mati. Walau masih banyak faktor lain, maka tidak heran bila IC ini sering menjadi kambing hitam ponsel yang mati total.

D. IC CPU Utama & IC CPU Pembantu

CPU sebuah ponsel ibarat otak seseorang. CPU adalah pusat dari pengaturan setiap bagian dalam ponsel. Tugasnya banyak sekali, diantaranya ialah mengatur proses menyalakan handphone, proses audio, proses pengisian batere, proses pengolahan data signal, dan lain lain. Kalau IC ini rusak atau tidak tersolder dengan baik, akan menyebabkan mati total, hang, tidak bisa baca SIM card, tidak ada suara, tidak ada signal, dan sebagainya. Memang kerusakan IC ini sangat tidak diharapkan oleh semua pihak. Namun tak bisa dipungkiri bila ada saja mati total yang disebabkan oleh CPU yang rusak, walau persentasenya cukup kecil.

E. IC  Flash

IC ini seperti sebuah harddisk dalam komputer. Merupakan IC yang berfungsi sebagai penampung program dan data pengguna. Menganut teknologi Nand Flash. Memiliki kapasitas sebesar 8 GB. Bila program di IC flash ini bermasalah akan mengganggu kerja dari si hanpdhone. Handphone bisa mati total, hang, dan lain lain.Anehnyapadaponsel Samsung, kerusakan IC ini sering ditemukan. Jadi perbaikannya adalah dengan mengganti IC flash ini. IC ini dikenal dengan IC EMMC. Kenapa sering rusak? Mungkin disebabkan oleh pemakaian ponsel pintar ini yang setiap saat bisa menulis ataupun menghapus memory. Contoh dalamp emakaian aplikasi bbm, Whatsupp, ataupun facebook, data yang masuk akan ditulis pada IC EMMC. Tak heran bila IC ini sering rusak.

F. Kristal 32 KHz

Kristal 32KHz ini sering kali dianggap remeh oleh para teknisi. Padahal, jika komponen ini tidak bekerja, akibatnya sangat fatal. Ponsel akan mati total. Berfungsi sebagai jantung dari rangkaian oscillator Sleepclock yang menghasilkan signal Clock 32768 Hz. Jika frequency signal ini bergeser melebihi batas toleransinya, rangkaian RF pada ponsel tidak akan bisa bekerja baik. Ponsel tidak akan bisa masuk ke jaringan.

G. IC RF

Dalam kaitannya dengan mati total, iC RF ini berfungsi untuk mengirim clock kecpu. Sebenarnya fungsi dasarnya adalah mengolah signal RF. Signal RF dari antenna, akan diolah menjadi signal RX I/Q. Dan juga signal dari base band berupa signal TX I/Q akan dimodulasi menjadi signal RF untuk dipancarkan. Bila ada gangguan pada IC ini, bisa mengakibatkan lemahnya signal, tidak ada signal, tidak bisa memancar, sulit keluar masusk, signal turun naik, dan juga mati total.

Sewaktu terdapat masalah pada bagian signal, IC inilah salah satu komponen yang paling sering bermasalah. Selain memang merupakan komponen yang paling aktif pada bagian RF, alasan utama dari masalah yang timbul adalah sambungan dari IC ini ke PCB. Dikemas secara BGA, IC ini memiliki banyak kaki yang terbuat dari timah, sehingga mudah retak dan menjadi bad connect. Dalam perbaikan harus dipastikan sambungannya. Walau persentasenya sangat kecil dalam menyebabkan mati total, namun perlu diperhitungkan juga.

H. Oscillator RF clock

Pembangkit gelombang clock yang untuk kerjanya CPU ini memang jarang terjadi rusak. Bila osilator ini rusak, akan menyebabkan mati total, tidak bisa mendapat signal, signal turun naik, gangguan pada saat telepon, dan juga handphone suka mati. Hati-hati dengan komponen ini, walaupun ukurannya relatif kecil, namun fungsinya sangat Vital. Pada dasarnya, Osilator ini berfungsi untuk menghasilkan suatu gelombang sinus dengan frekuensi Radio.

Komponen-komponen di atas adalah komponen dasar yang kadang menyebabkan matinya sebuah ponsel S3. Dan komponen di atas itu jugalah yang sering diganti oleh teknisi ketika ponsel S3 mati total.

Tidak ada komentar: