Dulu waktu awal berdirinya warnet Linux Ichigo Net sang pemilik warnet 
 komplain ke saya, katanya beberapa komputer warnet tersebut tidak bisa
 booting lewat USB padahal tidak terpasang CD Rom, padahal seingat saya 
waktu Install BlankOn sama sebagian komputer di install pakai Flashdisk.
Yang lebih aneh lagi ada teman lain tanya ke saya kalau Netbook yang ia pakai tidak bisa booting lewat USB karena mode booting lewat USB tidak aktif (Disable), lha kalau Netbook sampai tidak bisa Booting lewat USB bisa celaka 12, kalau mau install ulang gimana caranya?
Permasalahan
pada Netbook tidak dapat booting pakai USB akan saya bahas pada
tulisan berikutnya, kembali ke permasalahan awal, beberapa hari
kemudian salah satu komputernya ada yang eror, kalau tidak salah
power supply rusak, akhirnya dibawalah ke kios (komputer yang eror),
ternyata setelah saya pelajari dengan seksama dan
sesingkat-singkatnya pengaturan Booting untuk USB pada BIOS tersebut
tidak aktif secara otomatis.
Dibawah ini 
saya buat catatan sederhana agar Komputer tersebut dapat melakukan 
Booting lewat USB, dalam contoh ini  Motherboard menggunakan BIOS 
Phoenix.
1. Sebelum komputer di nyalakan Tancapkan Flashdiks ke salah satu port USB yang ada, kemudian masuk ke pengaturan BIOS dengan menekan tombol DELETE pada Papan Tik, kemudian pilih Advanced BIOS Feature ->> tekan ENTER
1. Sebelum komputer di nyalakan Tancapkan Flashdiks ke salah satu port USB yang ada, kemudian masuk ke pengaturan BIOS dengan menekan tombol DELETE pada Papan Tik, kemudian pilih Advanced BIOS Feature ->> tekan ENTER
3. Ternyata Flashdisk yang ditancapkan belum terdeteksi
->> kembali ke pengaturan utama BIOS dengan menekan Esc 
4. Pilih Integrated Peripherals ->>
tekan ENTER untuk masuk ke submenu berikutnya
5. Pilih USB Device Setting ->> tekan ENTER untuk masuk ke submenu berikutnya
6. Pilih pada Flashdisk yang sudah
ditancapkan sebelumnya ->> tekan ENTER 
7. Lakukan pengaturan dengan memilih opsi  HDD mode
9. Setelah komputer melakukan reboot, masuk kembali ke  BIOS dengan menekan tombol DELETE, ulangi langkah 1
s/d 3, atur supaya Flashdik pada urutan pertama, Pada langkah 3 ubah
pengaturan pada "First Boot Device menjadi "Hard Disk",
simpan pengaturan dengan menekan tombol F10 ->> ENTER 
10. Akhirnya motherboard dengan BIOS Phoenix dapat booting menggunakan USB/Flashdisk
10. Akhirnya motherboard dengan BIOS Phoenix dapat booting menggunakan USB/Flashdisk










Tidak ada komentar:
Posting Komentar